
Burn out adalah kondisi kelelahan emosional, mental, dan fisik yang biasanya muncul akibat stres berkepanjangan, terutama di lingkungan kerja. Istilah ini menurut dr. Ana Yuliani, Sp. KJ semakin sering dibicarakan seiring meningkatnya tuntutan pekerjaan, target yang tinggi, dan tekanan hidup sehari-hari.
Banyak orang yang tidak menyadari bahwa dirinya mengalami burn out, karena gejalanya sering dianggap sebagai rasa lelah biasa. Padahal, jika Anda biarkan, burn out bisa menurunkan kualitas hidup, produktivitas, bahkan berisiko memengaruhi kesehatan fisik dan mental.
Apa Itu Burn Out?
Secara sederhana, burn out dapat diartikan sebagai kondisi kelelahan ekstrem yang muncul akibat akumulasi tekanan dan stres. Menurut dokter kesehatan jiwa Sragen, burn out bukan hanya soal merasa capek, tetapi juga mencakup kehilangan motivasi, merasa putus asa, hingga munculnya rasa tidak berdaya.
Kondisi ini pertama kali diperkenalkan oleh psikolog Herbert Freudenberger pada tahun 1970-an, yang mendefinisikannya sebagai sindrom akibat stres kronis di tempat kerja yang tidak berhasil dikelola.
Siapa saja bisa mengalami burn out, baik pekerja kantoran, mahasiswa, maupun ibu rumah tangga. Faktor pemicu utama biasanya terkait dengan tuntutan berlebihan tanpa adanya keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Gejala Burn Out
Burn out memiliki beberapa tanda yang cukup khas. Mengenali gejalanya sejak dini sangat penting agar kondisi ini tidak semakin parah. Beberapa gejala umum burn out antara lain:
- Kelelahan fisik dan emosional: tubuh terasa lemas, sering sakit kepala, sulit tidur, atau mudah lelah.
- Penurunan motivasi: merasa tidak lagi bersemangat untuk bekerja atau melakukan aktivitas sehari-hari.
- Perubahan sikap dan emosi: mudah tersinggung, merasa cemas, atau sering mengalami mood swing.
- Menurunnya produktivitas: pekerjaan terasa berat, sulit berkonsentrasi, hingga kualitas kerja menurun.
Jika gejala-gejala ini terus berlangsung, bukan tidak mungkin seseorang juga mengalami gangguan kesehatan mental seperti depresi atau kecemasan.
Penyebab Burn Out
Burn out biasanya disebabkan oleh kombinasi faktor eksternal dan internal. Beberapa penyebab umum di antaranya:
- Beban kerja berlebihan: terlalu banyak tugas tanpa istirahat yang cukup.
- Kurangnya kontrol: merasa tidak punya kendali atas pekerjaan atau keputusan.
- Tuntutan tinggi: target yang tidak realistis dari atasan atau diri sendiri.
- Kurangnya dukungan sosial: minim komunikasi yang sehat dengan rekan kerja atau keluarga.
- Keseimbangan hidup yang buruk: tidak ada waktu untuk diri sendiri, keluarga, atau hobi.
Cara Mengatasi dan Mencegah Burn Out
Meskipun terdengar serius, burn out bisa Anda cegah dan mengatasinya dengan langkah yang tepat. Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain:
- Mengatur waktu dengan baik: buat jadwal kerja yang seimbang dengan waktu istirahat.
- Beristirahat cukup: tidur yang berkualitas sangat penting untuk memulihkan energi.
- Olahraga dan pola hidup sehat: aktivitas fisik dapat membantu meredakan stres.
- Komunikasi terbuka: berbicara dengan atasan, rekan kerja, atau keluarga tentang beban yang dirasakan.
- Self-care: luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang Anda sukai, seperti membaca, menonton film, atau traveling.
Rekomendasi Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa di Sragen
Jika burn out sudah parah dan mengganggu kehidupan sehari-hari, sebaiknya segera berkonsultasi dengan psikolog atau profesional kesehatan mental.
Salah satu dokter kesehatan jiwa Sragen yang bisa Anda datangi untuk konsultasi adalah dr. Ana Yuliani, Sp. KJ, M. Kes. Beliau berpraktek di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen dan RSU Sarila Husada Sragen.
Di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro, dr. Ana Yuliani, Sp. KJ praktek setiap hari Senin – Kamis pukul 07.00 – 15.00 WIB, hari Jumat pukul 07.00 – 11.00 WIB, serta hari Sabtu pukul 07.00 – 13.30 WIB.
Sementara di RSU Sarila Husada, jadwal praktek beliau adalah setiap hari Senin – Kamis pukul 15.30 WIB – selesai dan hari Jumat pukul 13.00 WIB – selesai. Anda bisa menghubungi nomor 081 331 000 066 untuk konfirmasi jadwal dr. Ana Yuliani, Sp. KJ. Beliau juga bisa konsultasi online melalui aplikasi Alodokter.
Untuk mengetahui info praktek dokter spesialis lainnya, silakan kunjungi laman praktekdokterspesialis.com.