
Di era digital seperti sekarang, aktivitas menatap layar menjadi hal yang sulit dihindari, baik untuk bekerja, belajar, atau sekadar hiburan. Oleh karena itu, dokter spesialis mata Pacitan menyarankan kita untuk menjaga kesehatan mata dan salah satu cara paling mudah namun efektif adalah dengan menerapkan konsep 20-20-20.
Artikel ini akan membahas mengenai apa itu konsep 20-20-20 dan manfaatnya. Mari simak ulasannya sampai selesai agar Sobat tidak melewatkan informasi pentingnya!
Apa Itu Konsep 20-20-20?
Konsep 20-20-20 adalah metode sederhana yang dianjurkan oleh para ahli kesehatan mata untuk mengurangi ketegangan pada mata akibat penggunaan perangkat digital. Aturannya cukup mudah, yaitu:
- Setiap 20 menit,
- Alihkan pandangan dari layar dan lihat objek sejauh 20 kaki (sekitar 6 meter),
- Selama 20 detik.
Meskipun tampak sederhana, konsep ini terbukti membantu meredakan ketegangan mata digital atau yang dikenal dengan istilah Computer Vision Syndrome (CVS).
Mengapa Mata Perlu Diistirahatkan?
Sobat, ketika kita menatap layar terlalu lama, kita cenderung berkedip lebih sedikit dari biasanya. Normalnya, seseorang berkedip sekitar 15-20 kali per menit. Namun saat fokus pada layar, angka ini bisa turun drastis menjadi hanya 5-7 kali per menit. Akibatnya, mata menjadi kering, lelah, dan bahkan bisa menimbulkan sakit kepala.
Dengan rutin menerapkan konsep 20-20-20, mata diberi kesempatan untuk berkedip dan melembapkan kembali permukaannya, serta mengendurkan otot mata yang terus-menerus bekerja keras saat fokus pada layar dekat.
Siapa yang Perlu Menerapkan Konsep Ini?
Konsep 20-20-20 cocok untuk semua kalangan, khususnya:
- Pekerja kantoran yang bekerja di depan komputer seharian,
- Pelajar atau mahasiswa yang mengikuti pembelajaran daring,
- Gamer dan content creator yang menghabiskan banyak waktu di depan layar,
- Bahkan orang tua yang gemar scrolling media sosial pun sebaiknya tidak melewatkan metode ini.
Intinya, siapa pun yang rutin menggunakan perangkat digital, dokter spesialis mata Pacitan menyarankan untuk menjadikan kebiasaan 20-20-20 sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
Tips Tambahan untuk Menjaga Kesehatan Mata
Selain menerapkan konsep 20-20-20, Sobat juga bisa menjaga kesehatan mata dengan cara-cara berikut:
- Pastikan pencahayaan ruangan cukup saat menggunakan layar. Hindari cahaya yang terlalu terang atau terlalu redup.
- Atur jarak dan posisi layar, idealnya sejauh 50-70 cm dari mata dan sedikit di bawah garis pandang.
- Gunakan filter cahaya biru atau mode malam pada perangkat digital.
- Jangan lupa konsumsi makanan sehat seperti wortel, bayam, dan ikan yang kaya akan vitamin A dan omega-3.
- Periksakan mata secara rutin, terutama jika Sobat sudah mengalami keluhan mata secara berkala.
Jadwal dan Lokasi Praktek Dokter Jehan Fauzi Rakhmandani, Sp.M
Sobat, menjaga kesehatan mata tidak harus rumit. Dengan komitmen kecil seperti menerapkan konsep 20-20-20, Sobat sudah melangkah besar dalam melindungi indra penglihatan dari dampak buruk penggunaan layar digital yang berlebihan.
Jika Sobat ingin diskusi mengenai kesehatan mata, Sobat bisa mengunjungi dokter spesialis mata Pacitan, yakni dr. Jehan Fauzi Rakhmandani, Sp.M. Beliau merupakan spesialis mata yang cukup populer di Pacitan dan telah banyak pasien merasa puas dengan pelayanannya.
Saat ini, dokter Jehan sedang aktif bertugas di RSUD dr. Darsono Kabupaten Pacitan. Jadwal praktek beliau di rumah sakit tersebut sebagai berikut:
- Senin – Kamis: 08.00 – 14.00 WIB
- Jumat: 08.00 – 11.00 WIB
Apabila Sobat ingin mendaftar secara online agar tidak terlalu lama mengantri, sebaiknya unduh lebih dulu aplikasi SIPON Ceria RSUD dr Darsono. Jika masih ada pertanyaan mengenai jadwal pelayanan maupun informasi lainnya, Sobat bisa langsung mengunjungi situs resmi RSUD dr. Darsono di rsud.pacitankab.go.id.
Itulah rekomendasi dokter spesialis mata yang bisa masyarakat Pacitan dan sekitarnya andalkan. Yuk, dapatkan informasi terkait jadwal dan lokasi praktek dokter spesialis lainnya dengan mengunjungi praktekdokterspesialis.com. Salam sehat dan semoga bermanfaat!