dr. Antonio Inoki, Sp. OT, Dokter Spesialis Ortopedi Situbondo

dokter spesialis ortopedi Situbondo

Cedera tulang belakang merupakan kondisi serius yang dapat berdampak besar pada kualitas hidup seseorang. Menurut dokter spesialis ortopedi Situbondo, cedera ini bisa terjadi akibat kecelakaan, jatuh, atau aktivitas olahraga yang intens.

Dalam kasus berat, cedera tulang belakang bisa menyebabkan kelumpuhan sebagian hingga total. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebab, gejala, dan langkah penanganan yang tepat agar dampaknya dapat diminimalisir.

Pengertian Cedera Tulang Belakang

Cedera tulang belakang adalah kerusakan yang terjadi pada sumsum tulang belakang atau saraf di sekitarnya. Sumsum tulang belakang merupakan bagian penting dari sistem saraf pusat yang berfungsi mengirimkan sinyal antara otak dan seluruh tubuh.

Ketika bagian ini rusak, komunikasi antara otak dan tubuh bisa terganggu, menyebabkan hilangnya fungsi motorik atau sensorik. Cedera ini terbagi menjadi dua kategori utama:

  • Cedera tulang belakang lengkap (complete): Mengakibatkan hilangnya semua fungsi sensorik dan motorik di bawah area cedera.
  • Cedera tulang belakang tidak lengkap (incomplete): Masih ada beberapa fungsi saraf yang tersisa di bawah area cedera.

Penyebab dan Gejala Cedera Tulang Belakang

Beberapa penyebab umum cedera tulang belakang meliputi:

  • Kecelakaan Kendaraan Bermotor
    Menjadi penyebab paling umum cedera tulang belakang, terutama dalam usia produktif.
  • Terjatuh
    Terutama pada usia lanjut, jatuh dari ketinggian bisa menyebabkan keretakan atau tekanan pada tulang belakang.
  • Olahraga Kontak atau Ekstrem
    Seperti sepak bola, gulat, atau terjun payung, memiliki risiko tinggi terhadap benturan keras.
  • Kekerasan Fisik
    Luka akibat senjata tajam atau tembakan dapat merusak struktur tulang belakang.
  • Penyakit Degeneratif
    Seperti arthritis atau osteoporosis yang melemahkan struktur tulang, meningkatkan risiko cedera.

Gejala cedera tulang belakang bisa berbeda tergantung pada lokasi dan tingkat keparahannya, namun secara umum gejala yang sering muncul meliputi:

  • Hilangnya kemampuan bergerak (paralisis)
  • Mati rasa atau hilangnya sensitivitas di bagian tubuh tertentu
  • Nyeri hebat di punggung atau leher
  • Kesulitan bernapas
  • Spasme otot
  • Kehilangan kontrol kandung kemih atau usus

Gejala bisa muncul segera setelah cedera atau berkembang secara bertahap. Jika mengalami gejala di atas setelah kecelakaan atau benturan berat, segera cari bantuan medis.

Cara Diagnosis Cedera Tulang Belakang

Dokter akan melakukan serangkaian pemeriksaan fisik dan penunjang, antara lain:

  • CT Scan atau MRI: Untuk melihat kerusakan pada struktur tulang, jaringan lunak, dan sumsum tulang belakang.
  • X-Ray: Mendeteksi adanya patah tulang atau dislokasi.
  • Pemeriksaan Neurologis: Menilai fungsi saraf dan refleks.

Pengobatan Umum untuk Cedera Tulang Belakang

Penanganan cedera tulang belakang harus dilakukan secara cepat dan tepat. Beberapa metode pengobatan antara lain:

1. Penanganan Awal

Stabilisasi pasien sangat penting untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Pasien harus diimobilisasi dan dijauhkan dari aktivitas berat.

2. Pemberian Obat-obatan

Dokter mungkin akan memberikan obat antiinflamasi, penghilang rasa sakit, atau steroid untuk mengurangi pembengkakan di sekitar sumsum tulang belakang.

3. Tindakan Operasi

Operasi bisa dilakukan untuk memperbaiki tulang belakang yang retak, mengangkat fragmen tulang, atau mengurangi tekanan pada saraf.

4. Rehabilitasi

Terapi fisik dan okupasi penting untuk mengembalikan fungsi gerak dan meningkatkan kualitas hidup. Rehabilitasi bisa berlangsung dalam jangka panjang, tergantung tingkat keparahan cedera.

Info Praktek Dokter Spesialis Ortopedi Terbaik di Situbondo

Cedera tulang belakang adalah kondisi medis yang serius dan membutuhkan penanganan segera. Jika Anda atau orang terdekat mengalami tanda-tanda cedera tulang belakang, jangan tunda untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis ortopedi Situbondo. Salah satunya adalah dr. Antonio Inoki Poerdianto, Sp. OT (K).

Beliau merupakan dokter ortopedi yang berpraktek di RSUD dr. Abdoer Rahem Situbondo. Melansir dari website rumah sakit di rsar.situbondokab.go.id, jadwal praktek dr. Antonio ialah setiap hari Senin sampai dengan Jumat pukul 09.00 WIB – selesai.

Selain di RSUD dr. Abdoer Rahem, dr. Antonio juga berpraktek di RS Elizabeth Situbondo. Anda bisa menemui beliau untuk berkonsultasi setiap hari Senin – Kamis pukul 19.00 – 21.00 WIB dan hari Jumat pukul 18.00 – 21.00 WIB.

Untuk mengetahui info praktek dokter spesialis lain di Situbondo dan sekitarnya, langsung saja kunjungi laman praktekdokterspesialis.com.

Recommended For You

Tinggalkan Balasan