Telinga bukan hanya organ pendengaran, tetapi juga berperan penting dalam menjaga keseimbangan tubuh. Sayangnya, masih banyak orang yang mengabaikan pentingnya menjaga kesehatan telinga hingga akhirnya mengalami gangguan seperti infeksi, penumpukan kotoran, hingga gangguan pendengaran.
Dokter spesialis THT Ngawi menyarankan beberapa cara efektif untuk merawat telinga agar tetap sehat dan berfungsi optimal. Berikut ini panduan lengkapnya.
1. Bersihkan Telinga dengan Benar
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan adalah membersihkan telinga menggunakan cotton bud.
Dokter THT tidak menyarankan penggunaan cotton bud karena berisiko mendorong kotoran semakin masuk ke dalam saluran telinga. Alih-alih membersihkan, ini justru bisa menyebabkan sumbatan atau bahkan luka.
Tips dari dokter THT:
- Gunakan kain lembut atau tisu untuk membersihkan bagian luar telinga.
- Hindari memasukkan benda asing ke dalam telinga.
- Jika kotoran menumpuk atau terasa penuh, konsultasikan ke dokter THT untuk proses pembersihan profesional.
2. Hindari Paparan Suara Keras Terlalu Lama
Paparan suara keras, baik dari headset, konser, mesin, maupun lingkungan kerja, dapat merusak sel-sel rambut halus di dalam telinga bagian dalam yang bertugas mengirim sinyal suara ke otak.
Rekomendasi dokter THT:
- Gunakan volume maksimal hanya 60% saat menggunakan earphone atau headset.
- Batasi penggunaan earphone maksimal 1 jam per sesi.
- Gunakan pelindung telinga saat berada di lingkungan bising, seperti area konstruksi atau pabrik.
3. Jaga Telinga Tetap Kering
Kelembaban berlebih di dalam telinga dapat memicu pertumbuhan bakteri atau jamur, menyebabkan infeksi yang dikenal sebagai otitis eksterna atau “swimmer’s ear”.
Langkah pencegahan yang dianjurkan:
- Keringkan telinga setelah mandi atau berenang dengan handuk bersih.
- Miringkan kepala untuk membantu air keluar dari saluran telinga.
- Hindari penggunaan penutup telinga basah atau lembap dalam waktu lama.
4. Hindari Kebiasaan Mengorek Telinga
Mengorek telinga secara sembarangan bisa menyebabkan luka, infeksi, atau bahkan perforasi gendang telinga.
Jika telinga terasa gatal atau penuh, sebaiknya tidak mencoba membersihkannya sendiri dengan alat tajam atau benda asing.
5. Lakukan Pemeriksaan Telinga Secara Berkala
Deteksi dini sangat penting untuk menghindari masalah telinga yang lebih serius seperti gangguan pendengaran, infeksi kronis, atau bahkan tumor di area THT.
Pemeriksaan berkala bisa dilakukan setiap 6 bulan hingga 1 tahun sekali, terutama jika Anda sering mengalami masalah seperti telinga berdenging (tinnitus), infeksi berulang, atau pendengaran berkurang.
6. Waspadai Tanda-Tanda Gangguan Telinga
Kenali gejala awal yang bisa menandakan masalah serius pada telinga, seperti:
- Telinga terasa penuh atau berdenging
- Nyeri tajam di dalam telinga
- Cairan keluar dari telinga
- Penurunan pendengaran secara tiba-tiba
Jika mengalami salah satu atau beberapa dari gejala tersebut, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter spesialis THT.
7. Perhatikan Gaya Hidup Sehat
Kesehatan telinga juga dipengaruhi oleh gaya hidup secara umum. Dokter THT menyarankan untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan dengan:
- Konsumsi makanan bergizi, terutama yang mengandung vitamin B12 dan magnesium untuk mendukung fungsi pendengaran.
- Hindari merokok dan paparan asap rokok yang bisa meningkatkan risiko infeksi telinga.
- Rutin berolahraga untuk menjaga sirkulasi darah, termasuk ke area kepala dan telinga.
Info Praktek Dokter Spesialis THT Terbaik di Ngawi
Menjaga kesehatan telinga bukan hanya soal kebersihan, tetapi juga gaya hidup, kebiasaan mendengar, dan kesadaran akan gejala awal gangguan. Jika Anda mengalami keluhan telinga, jangan tunda untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis THT Ngawi guna mendapatkan penanganan yang tepat dan aman.
Salah satu pilihannya adalah dr. Handriono, Sp. THT-KL yang berpraktek di RSUD dr. Soeroto Ngawi dan RSI At-Tin Husada Ngawi. Jadwal praktek dr. Handriono di RSUD dr. Soeroto ialah setiap hari Senin – Jumat pukul 08.00 WIB – selesai.
Sementara di RSI At-Tin Husada, beliau praktek setiap hari Senin – Jumat pukul 15.35 – 17.45 WIB dan hari Sabtu pukul 10.00 – 11.00 WIB. Selain di rumah sakit, dr. Handriono juga membuka praktek mandiri yang beralamat di Jl. Letjend Sutoyo No. 2 (Belakang Alfamidi), Margomulyo, Ngawi.
Jam buka prakteknya ialah setiap hari Senin – Sabtu pukul 18.00 – 19.30 WIB. Untuk mengetahui info lebih lanjut, bisa hubungi nomor 0852-3691-8066.
Ingin lihat jadwal praktek dokter spesialis lain di Ngawi dan sekitarnya? Klik laman praktekdokterspesialis.com sekarang!
