
Cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament) adalah salah satu cedera lutut yang sering terjadi, terutama pada atlet olahraga seperti sepak bola, basket, voli, atau lari. Menurut dr. Aris K., Sp. OT, ACL berfungsi menjaga stabilitas lutut saat bergerak.
Jika robek atau rusak, pemulihan bisa memakan waktu berbulan-bulan dan membutuhkan operasi. Oleh karena itu, pencegahan cedera ACL menurut dokter spesialis ortopedi Banyumas sangat penting, baik bagi atlet profesional maupun orang yang aktif berolahraga.
Mengapa Cedera ACL Sering Terjadi?
Cedera ACL biasanya disebabkan oleh gerakan tiba-tiba seperti berhenti mendadak, perubahan arah secara cepat, pendaratan yang salah setelah melompat, atau benturan langsung pada lutut.
Risiko cedera lebih tinggi pada orang yang kurang memiliki kekuatan otot, fleksibilitas yang rendah, atau teknik gerakan yang salah.
Cara Mencegah Cedera ACL
1. Lakukan Pemanasan Sebelum Mulai Beraktivitas
Pemanasan sebelum olahraga membantu meningkatkan sirkulasi darah, mempersiapkan otot, dan mengurangi risiko cedera.
Fokuskan pemanasan pada otot paha depan (quadriceps), paha belakang (hamstring), dan otot betis, karena ketiganya berperan penting dalam stabilitas lutut.
2. Perkuat Otot Penyangga Lutut
Otot paha, pinggul, dan betis membantu menopang lutut. Latihan seperti squat, lunges, dan leg press dapat memperkuat otot-otot tersebut.
Tambahkan juga latihan keseimbangan untuk meningkatkan koordinasi tubuh, sehingga gerakan lutut lebih stabil.
3. Tingkatkan Fleksibilitas
Fleksibilitas otot memengaruhi pergerakan sendi. Lakukan peregangan dinamis sebelum olahraga dan peregangan statis setelahnya. Fokus pada hamstring, quadriceps, pinggul, dan betis untuk mengurangi ketegangan pada lutut.
4. Perbaiki Teknik Gerakan
Teknik yang salah saat berlari, melompat, atau mendarat bisa meningkatkan risiko cedera ACL. Belajarlah untuk mendarat dengan lutut sedikit ditekuk dan tubuh seimbang.
Saat berputar atau mengubah arah, gunakan pinggul dan lutut secara bersamaan, bukan hanya memutar lutut saja.
5. Gunakan Alas Kaki yang Tepat
Sepatu olahraga yang sesuai dengan jenis aktivitas dapat membantu menyerap benturan dan mendukung pergerakan alami kaki. Pastikan sepatu memiliki grip yang baik untuk menghindari tergelincir atau salah pijak.
6. Hindari Kelelahan Berlebihan
Kelelahan dapat menurunkan koordinasi otot dan konsentrasi, sehingga risiko cedera meningkat.
Beri waktu istirahat yang cukup di antara sesi latihan, dan hentikan aktivitas jika mulai merasakan nyeri pada lutut.
Pentingnya Latihan Pencegahan Secara Rutin
Latihan pencegahan ACL sebaiknya dilakukan secara konsisten, bahkan saat tidak sedang cedera.
Program seperti neuromuscular training terbukti membantu memperbaiki kontrol gerakan tubuh, memperkuat otot inti, dan mengurangi risiko cedera hingga 50%.
Info Praktek Dokter Spesialis Ortopedi di Banyumas
Cedera ACL bisa berdampak serius pada aktivitas sehari-hari dan performa olahraga. Pencegahan dapat dilakukan melalui pemanasan yang tepat, penguatan otot penyangga lutut, peningkatan fleksibilitas, teknik gerakan yang benar, serta pemilihan alas kaki yang sesuai.
Dengan latihan pencegahan yang konsisten, Anda dapat menjaga kesehatan lutut dan mengurangi risiko cedera yang dapat mengganggu aktivitas fisik. Selain itu, Anda juga bisa berkonsultasi terkait kesehatan tulang dan sendi bersama dr. Aris Kurniawan, Sp. OT.
Beliau merupakan dokter ortopedi di RSUD Banyumas dan RSU An Ni’mah Banyumas. Jadwal praktek dr. Aris K., Sp. OT di RSUD Banyumas ialah setiap hari Senin – Kamis pukul 07.15 – 14.15 WIB, hari Jumat pukul 07.15 – 11.15 WIB, dan hari Sabtu pukul 07.15 – 10.00 WIB. Hubungi nomor 0811-2622-009 untuk informasi lebih lengkapnya.
Sedangkan di RSU An Ni’mah, dr. Aris K., Sp. OT praktek setiap hari Selasa dan Kamis pukul 16.00 – 20.00 WIB. Kunjungi website resmi rumah sakit rsuannimah.com untuk pendaftaran online atau informasi lebih lanjut.
Cari tahu info praktek dokter spesialis lain di Banyumas atau daerah sekitarnya hanya di laman praktekdokterspesialis.com.