Praktek Dokter Spesialis Urologi Lamongan, dr. Randa Halfian, Sp. U

Praktek Dokter Spesialis Urologi Lamongan, dr. Randa Halfian, Sp. U

Sobat, menjaga kesehatan saluran kemih merupakan bagian penting dari menjaga kualitas hidup. Dokter spesialis urologi Lamongan menjelaskan bahwa saluran kemih meliputi ginjal, ureter, kandung kemih, dan uretra, yang semuanya berperan dalam menyaring dan membuang limbah dari tubuh.

Sayangnya, tanpa disadari, ada banyak kebiasaan harian yang justru bisa memperburuk kondisi saluran kemih. Bila dibiarkan terus-menerus, bukan tidak mungkin akan menimbulkan gangguan serius seperti infeksi saluran kemih (ISK), batu ginjal, hingga gagal ginjal.

Nah, artikel ini akan membahas beberapa kebiasaan yang sebaiknya Sobat hindari demi menjaga kesehatan saluran kemih tetap optimal.

Kebiasaan yang Memperburuk Kondisi Kesehatan Saluran Kemih

1. Menahan Buang Air Kecil Terlalu Lama

Sobat, menahan buang air kecil adalah kebiasaan yang sangat berisiko. Jika kandung kemih terus-menerus dipaksa menampung urin yang seharusnya sudah dikeluarkan, hal ini bisa menyebabkan tekanan berlebih.

Dalam jangka panjang, hal tersebut meningkatkan risiko infeksi saluran kemih karena bakteri punya lebih banyak waktu berkembang biak di dalam kandung kemih. Biasakan untuk tidak menunda buang air kecil, apalagi jika Sobat sudah merasa tidak nyaman. Lebih baik sedikit terganggu aktivitasnya daripada harus berurusan dengan penyakit, bukan?

2. Kurang Minum Air Putih

Tubuh membutuhkan cukup cairan untuk membantu proses penyaringan di ginjal. Jika Sobat jarang minum air putih, maka jumlah urin yang keluar pun akan berkurang. Akibatnya, zat sisa dan racun dalam tubuh akan tertahan lebih lama sehingga meningkatkan risiko terbentuknya batu ginjal atau infeksi.

Idealnya, Sobat dianjurkan untuk mengonsumsi setidaknya 8 gelas air putih per hari. Jika cuaca sedang panas atau Sobat aktif bergerak, maka kebutuhan cairan pun meningkat.

3. Kebiasaan Mengonsumsi Makanan Asin dan Olahan

Terlalu sering mengonsumsi makanan tinggi garam atau makanan olahan yang mengandung banyak bahan pengawet bisa membebani ginjal. Garam berlebih bisa meningkatkan tekanan darah dan mempercepat kerusakan fungsi ginjal.

Selain itu, makanan instan dan cepat saji umumnya juga rendah cairan dan serat sehingga tidak mendukung kesehatan saluran kemih secara keseluruhan. Sebisa mungkin, Sobat kurangi konsumsi makanan cepat saji, mie instan, camilan asin, dan perbanyak buah serta sayuran segar.

4. Jarang Buang Air Kecil

Dokter spesialis urologi Lamongan mengungkapkan bahwa kebiasaan jarang berkemih juga berdampak buruk bagi saluran kemih. Hal ini bisa terjadi karena Sobat terlalu sibuk, malas ke toilet, atau kurang minum air. Saat urin jarang dikeluarkan, risiko terbentuknya bakteri dalam saluran kemih akan meningkat.

Jadikan kebiasaan buang air kecil setiap 3–4 jam sekali, bahkan jika Sobat tidak merasa ingin kencing, terutama saat sedang berada di tempat kerja atau perjalanan jauh.

5. Kurang Menjaga Kebersihan Area Genital

Kebersihan area genital sangat berpengaruh terhadap kesehatan saluran kemih, terutama bagi perempuan yang memiliki uretra lebih pendek. Kebiasaan membersihkan area tersebut dengan arah yang salah, misalnya dari belakang ke depan setelah buang air besar dapat memindahkan bakteri dari anus ke uretra.

Gunakan air bersih untuk membilas dan biasakan mengelap dari depan ke belakang. Selain itu, hindari penggunaan sabun kewanitaan yang mengandung parfum karena bisa mengganggu keseimbangan pH alami dan memicu iritasi.

6. Gaya Hidup Tidak Sehat (Kurang Olahraga dan Merokok)

Sobat, gaya hidup pasif dan kebiasaan merokok juga berkontribusi besar terhadap kerusakan saluran kemih. Merokok meningkatkan risiko kanker kandung kemih, sedangkan kurang bergerak bisa memperlambat metabolisme dan memperburuk sirkulasi darah ke ginjal.

Mulailah rutin berolahraga ringan seperti berjalan kaki 30 menit sehari dan hindari rokok demi kesehatan jangka panjang.

Info Praktek Dokter Randa Halfian, Sp. U

Sobat, kesehatan saluran kemih memang sering terlupakan, padahal fungsinya sangat vital bagi tubuh. Dengan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk di atas dan menggantinya dengan pola hidup yang sehat, Sobat bisa terhindar dari berbagai masalah serius di kemudian hari.

Jika Sobat ingin berdiskusi mengenai kesehatan saluran kemih, Sobat bisa bertemu dengan dokter Randa Halfian, Sp. U. Dokter spesialis urologi Lamongan ini sekarang sedang aktif melayani pasien di RS Muhammadiyah Lamongan dan RS Muhammadiyah Babat.

Jadwal praktek dokter Randa di RSM Lamongan adalah setiap Selasa pukul 14.00 – 16.00 WIB. Bagi Sobat yang ingin melakukan reservasi online, Sobat dapat langsung menghubungi CS melali WA di 0822-3428-8339.

Sementara itu, dokter Randa memiliki jadwal pelayanan setiap Senin dan Jumat pukul 14.30 – 19.00 WIB di RSM Babat. Untuk informasi lebih detail terkait pelayanan dokter Randa di RSM Babat, silakan hubungi admin di (0322) 454562.

Itulah rekomendasi dokter spesialis urologi yang bisa masyarakat Lamongan dan sekitarnya andalkan. Dapatkan informasi selengkapnya mengenai lokasi dan jadwal praktek dokter spesialis lainnya dengan mengakses laman praktekdokterspesialis.com.

Recommended For You