Praktek dr. Achmad Yusuf, Sp. KK, Dokter Spesialis Kulit Surabaya

dokter spesialis kulit Surabaya

Eksim atopik adalah penyakit kulit kronis yang sering menyebabkan kulit menjadi kering, merah, gatal, dan meradang. Menurut dokter spesialis kulit Surabaya, kondisi ini umum terjadi pada anak-anak, tetapi juga bisa bertahan hingga dewasa. Meskipun eksim atopik tidak menular, dampaknya bisa mengganggu kualitas hidup penderitanya.

Salah satu langkah penting dalam pengelolaan eksim atopik adalah mengenali penyebab dan faktor pemicunya. Artikel ini akan membahas secara detail berbagai penyebab eksim atopik serta cara untuk menghindari kekambuhannya.

Apa Itu Eksim Atopik?

Eksim atopik merupakan bentuk paling umum dari eksim. Kondisi ini seringkali muncul pada anak-anak usia dini dan dapat berkembang menjadi penyakit jangka panjang. Gejala khasnya meliputi kulit kering, bercak merah, rasa gatal intens, serta kadang disertai luka akibat garukan.

Penderita eksim atopik biasanya memiliki riwayat keluarga dengan penyakit alergi lain seperti asma, rinitis alergi, atau urtikaria. Oleh karena itu, eksim atopik juga dikaitkan dengan kondisi atopik lainnya.

Penyebab Eksim Atopik

Penyebab eksim atopik bersifat multifaktorial, artinya kondisi ini dipengaruhi oleh kombinasi berbagai faktor genetik dan lingkungan. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:

1. Faktor Genetik

Gen memainkan peran penting dalam munculnya eksim atopik. Anak-anak yang memiliki orang tua dengan riwayat eksim, asma, atau alergi lain memiliki risiko lebih tinggi untuk mengembangkan kondisi ini.

Mutasi gen filaggrin, protein penting yang membantu menjaga kelembapan kulit, juga sering ditemukan pada penderita eksim atopik.

2. Gangguan Fungsi Pelindung Kulit

Penderita eksim atopik umumnya memiliki lapisan kulit yang tidak mampu menahan kelembapan dengan baik.

Akibatnya, kulit menjadi lebih kering, mudah iritasi, dan lebih rentan terhadap alergen serta mikroorganisme. Kulit yang lemah ini memperbesar risiko terjadinya peradangan.

3. Alergi dan Sistem Imun yang Hiperaktif

Sistem imun penderita eksim atopik seringkali bereaksi berlebihan terhadap zat yang sebenarnya tidak berbahaya, seperti debu, serbuk sari, bulu hewan, atau makanan tertentu. Reaksi imun ini menyebabkan peradangan kronis di kulit.

4. Faktor Lingkungan

Paparan terhadap faktor lingkungan juga dapat memperparah eksim atopik. Beberapa pemicunya antara lain:

  • Udara dingin atau kering
  • Paparan polusi dan bahan kimia (seperti deterjen, sabun keras)
  • Perubahan cuaca yang drastis
  • Stres emosional
  • Bahan pakaian tertentu, seperti wol atau sintetis

5. Infeksi Kulit

Infeksi bakteri (seperti Staphylococcus aureus) atau virus dapat memperburuk kondisi kulit penderita eksim atopik. Kulit yang rusak dan gatal lebih mudah menjadi tempat berkembangnya mikroorganisme.

Cara Mengelola dan Mencegah Eksim Atopik

Meskipun tidak dapat sembuh secara total, eksim atopik dapat penderita kelola dengan baik. Berikut beberapa tips untuk mencegah kekambuhannya:

  • Gunakan pelembap secara rutin: Pilih pelembap yang bebas pewangi dan sesuai dengan kulit sensitif.
  • Hindari pemicu yang diketahui: Catat dan identifikasi pemicu yang memperparah gejala, lalu hindari sebisa mungkin.
  • Mandi dengan air hangat, bukan panas: Air panas dapat membuat kulit semakin kering.
  • Gunakan sabun lembut dan bebas pewangi.
  • Kenakan pakaian berbahan lembut: Seperti katun, dan hindari pakaian yang terlalu ketat.
  • Kelola stres dengan baik: Stres dapat memicu flare-up eksim pada sebagian orang.
  • Konsultasi dengan dokter kulit: Untuk penanganan lebih lanjut, seperti pemberian krim kortikosteroid, antihistamin, atau terapi fototerapi.

Rekomendasi Dokter Spesialis Kulit yang Paling Dicari di Surabaya

Jika Anda atau anak Anda mengalami gejala eksim atopik, sebaiknya konsultasikan ke dokter spesialis kulit Surabaya untuk mendapatkan penanganan yang terbaik. Salah satu rekomendasi dokter kulit terbaik di Surabaya adalah dr. Achmad Yusuf, Sp. KK.

dr. Yusuf merupakan dokter spesialis kulit yang berpraktek di Siloam Hospitals Surabaya dan RS Al-Irsyad Surabaya. Jadwal praktek beliau di Siloam Hospitals ialah setiap hari Senin dan Rabu pukul 11.00 – 21.00 WIB, hari Jumat pukul 12.30 – 14.00 WIB, serta hari Sabtu pukul 10.00 – 13.00 WIB. Info selengkapnya bisa Anda lihat di website Siloam Hospitals di siloamhospitals.com.

Sedangkan di RS Al-Irsyad, dr. Yusuf bisa Anda temui pada hari Selasa pukul 16.30 – 18.00 WIB (BPJS), dan pukul 18.00 – 20.00 WIB (Umum). Juga, di hari Jumat pukul 17.00 – 20.00 WIB (Umum). Jika ingin konsultasi online dengan dr. Yusuf, silakan akses melalui Alodokter.

Cari tahu lebih banyak jadwal praktek dokter spesialis terbaik di berbagai daerah di Jawa Timur hanya di praktekdokterspesialis.com.

Recommended For You