Demam tinggi pada anak menjadi hal paling menakutkan bagi orang tua. Menurut dokter spesialis anak Lumajang, kondisi ini dapat terjadi tiba-tiba dan membuat anak tampak lemas, rewel, atau bahkan mengalami kejang.
Namun, demam sebenarnya adalah respons alami tubuh dalam melawan infeksi. Meski demikian, orang tua tetap harus waspada dan mengetahui penyebab demam tinggi pada anak agar dapat memberikan penanganan yang tepat.
Berikut adalah beberapa penyebab umum demam tinggi pada anak yang perlu diwaspadai. Mari simak ulasannya!
Infeksi Virus
Penyebab paling umum dari demam tinggi pada anak adalah infeksi virus, seperti flu, pilek, atau infeksi saluran pernapasan atas. Biasanya virus ini menyebar melalui udara atau kontak langsung dengan penderita.
Demam akibat virus biasanya akan mereda dalam 3-5 hari dengan perawatan rumahan seperti istirahat cukup, konsumsi cairan, dan pemberian obat penurun panas jika diperlukan.
Infeksi Bakteri
Selain virus, infeksi bakteri juga bisa menjadi penyebab demam tinggi pada anak. Contohnya adalah infeksi saluran kemih, radang tenggorokan akibat bakteri streptokokus, atau pneumonia.
Infeksi bakteri biasanya membutuhkan penanganan medis berupa antibiotik agar tidak berkembang menjadi kondisi yang lebih serius.
Reaksi Imunisasi
Setelah mendapatkan imunisasi tertentu, beberapa anak dapat mengalami demam sebagai reaksi tubuh terhadap vaksin.
Ini adalah kondisi normal dan biasanya berlangsung tidak lebih dari 48 jam. Anak bisa memberikan obat penurun panas sesuai anjuran dokter jika anak tampak tidak nyaman dengan kondisi ini.
Tumbuh Gigi
Meskipun umumnya hanya menyebabkan demam ringan, beberapa anak bisa mengalami demam cukup tinggi saat masa tumbuh gigi.
Biasanya disertai dengan gejala lain seperti air liur berlebih, gusi bengkak, dan keinginan menggigit benda-benda keras.
Infeksi Telinga
Infeksi telinga sering terjadi pada anak-anak dan dapat menyebabkan demam tinggi. Gejalanya meliputi rasa sakit di telinga, sulit tidur, dan rewel. Jika tidak segera mendapatkan penanganan, infeksi ini bisa mengganggu pendengaran anak.
Demam Berdarah
Di daerah tropis seperti Indonesia, demam berdarah juga menjadi salah satu penyebab demam tinggi pada anak.
Penyakit ini menular melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan ditandai dengan gejala seperti demam tinggi mendadak, nyeri otot, ruam, dan pendarahan ringan. Segera periksakan anak ke dokter jika gejala ini muncul.
Kapan Harus ke Dokter Spesialis Anak Terbaik di Lumajang?
Orang tua harus segera membawa anak ke dokter spesialis anak Lumajang jika terjadi hal sebagai berikut:
- Demam berlangsung lebih dari 3 hari
- Suhu tubuh mencapai 39°C atau lebih
- Kondisi anak terlihat sangat lemas, sulit dibangunkan, atau mengalami kejang
- Muncul ruam kulit yang tidak biasa
- Anak sulit bernapas atau mengalami nyeri hebat
Dokter spesialis anak di Lumajang yang bisa Anda pilih untuk berkonsultasi adalah dr. Asih Retno Wulandari, Sp. A.
Beliau menjadi dokter spesialis anak di Rumah Sakit Islam Lumajang dan RS Nahdlatul Ulama (RSNU) Permata Lumajang. Untuk jadwal praktek di RSI Lumajang, dr. Asih melayani setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat pukul 15.00 – 17.00 WIB. Khusus pasien umum, beliau bisa ditemui pada hari Sabtu mulai pukul 08.00 – 09.30 WIB.
Selain konsultasi langsung, Anda juga bisa melakukan konsultasi melalui telemedicine dengan dr. Asih. Jadwalnya setiap hari Senin – Selasa pukul 16.30 – 17.30 WIB, serta Kamis – Jumat pukul 16.30 – 17.30 WIB.
Sementara di RSNU Permata Lumajang, jadwal praktek dr. Asih ialah setiap hari Selasa – Kamis pukul 16.00 – 18.00 WIB. Jadwal ini dapat berubah-ubah, jadi Anda bisa menghubungi nomor 0822-2958-0171 untuk info lebih lanjut.
Bagi Anda yang ingin tahu jadwal praktek dokter spesialis lainnya, silakan kunjungi website praktekdokterspesialis.com sekarang. Semoga bermanfaat!
