Gigi memiliki fungsi penting, mulai dari mengunyah makanan hingga menunjang penampilan. Namun, meski terlihat kuat, gigi bisa mengalami kerusakan, bahkan patah. Menurut drg. Anggun, kondisi ini tidak hanya menimbulkan rasa sakit, tetapi juga memengaruhi kesehatan mulut secara keseluruhan.
Untuk itu, penting memahami apa saja penyebab gigi patah agar dapat melakukan pencegahan sejak dini. Artikel ini akan membahas faktor penyebab, dampak, serta rekomendasi dokter gigi Klaten untuk melakukan perawatan.
Faktor Utama Penyebab Gigi Patah
Ada beberapa hal yang bisa menyebabkan gigi patah, baik akibat kebiasaan sehari-hari, kondisi kesehatan, maupun faktor luar. Berikut penjelasan detailnya:
1. Cedera atau Trauma pada Gigi
Benturan keras, seperti kecelakaan, jatuh, atau terbentur benda keras, bisa menyebabkan gigi retak atau patah.
Kondisi ini sering dialami anak-anak yang aktif bermain maupun orang dewasa yang mengalami kecelakaan olahraga.
2. Kebiasaan Menggigit Benda Keras
Kebiasaan menggigit pensil, membuka botol dengan gigi, atau sering mengunyah es batu bisa memberikan tekanan berlebih pada gigi.
Tekanan ini berisiko menyebabkan gigi retak hingga patah, terutama jika dilakukan berulang kali.
3. Gigi yang Rapuh karena Karies
Lubang gigi atau karies dapat merusak struktur gigi. Ketika lapisan enamel dan dentin melemah, gigi menjadi rapuh.
Kondisi ini membuat gigi lebih mudah patah meskipun hanya terkena tekanan kecil saat mengunyah makanan.
4. Bruxism atau Kebiasaan Menggertakkan Gigi
Bruxism adalah kondisi di mana seseorang tidak sadar menggertakkan gigi, terutama saat tidur. Gesekan berulang ini dapat mengikis enamel gigi, melemahkan struktur, dan meningkatkan risiko patah.
5. Perawatan Gigi yang Tidak Tepat
Tambalan gigi yang sudah lama dan tidak diganti dapat membuat gigi lebih rapuh. Begitu juga dengan perawatan gigi yang kurang tepat, misalnya pemasangan mahkota atau veneer yang tidak pas, bisa menyebabkan tekanan tidak merata pada gigi.
6. Faktor Usia dan Kondisi Kesehatan
Seiring bertambahnya usia, enamel gigi cenderung menipis. Selain itu, kondisi medis tertentu, seperti osteoporosis, juga dapat melemahkan struktur tulang dan gigi sehingga lebih rentan patah.
Dampak Gigi Patah terhadap Kesehatan Mulut
Gigi yang patah bukan hanya masalah estetika, tetapi juga bisa memicu masalah kesehatan mulut yang lebih serius, seperti:
- Nyeri berkepanjangan akibat saraf gigi yang terbuka.
- Risiko infeksi jika patahan mengenai lapisan dalam gigi.
- Kesulitan mengunyah makanan.
- Gangguan kepercayaan diri karena penampilan gigi tidak utuh.
Cara Mencegah Gigi Patah
Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati. Beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan antara lain:
- Menghindari kebiasaan menggigit benda keras.
- Menggunakan pelindung gigi saat berolahraga kontak fisik.
- Menjaga kesehatan gigi dengan menyikat gigi teratur dan periksa ke dokter gigi setiap 6 bulan.
- Mengatasi kebiasaan bruxism dengan konsultasi ke dokter gigi.
- Melakukan perawatan gigi yang tepat sesuai anjuran dokter.
Rekomendasi Dokter Gigi Terbaik di Klaten
Penyebab gigi patah bisa berasal dari trauma, kebiasaan buruk, maupun kondisi kesehatan tertentu. Mengetahui faktor penyebabnya akan membantu Anda lebih berhati-hati dalam menjaga kesehatan gigi.
Jika sudah terjadi gigi patah, segera konsultasikan ke dokter gigi Klaten agar mendapatkan perawatan yang tepat. Rekomendasinya adalah drg. Anggun Pratiwi. Beliau berpraktek di RS Cakra Husada Klaten dan RS PKU Muhammadiyah Jatinom Klaten.
Di RS Cakra Husada, jadwal praktek drg. Anggun ialah setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat pukul 08.00 – 12.00 WIB, hari Selasa dan Kamis pukul 15.30 – 17.00 WIB, serta hari Sabtu pukul 09.00 – 12.00 WIB. Follow akun Instagram resmi @rscakrahusada untuk informasi lebih lanjut.
Sementara di RS PKU Muhammadiyah Jatinom, drg. Anggun praktek setiap hari Senin pukul 15.00 – 16.00 WIB, serta hari Selasa dan Kamis pukul 08.00 – 10.00 WIB. Untuk mengetahui layanan informasi umum rumah sakit, silakan hubungi nomor 0821-3666-3255.
Bagi Anda yang ingin tahu jadwal praktek dokter spesialis di Klaten selain drg. Anggun, langsung saja kunjungi laman praktekdokterspesialis.com.
