
Dalam beberapa tahun terakhir, penggunaan vape atau rokok elektrik semakin marak di kalangan anak muda dan orang dewasa. Vape sering kali dipromosikan sebagai alternatif yang “lebih aman” dibanding rokok konvensional.
Namun, berbagai penelitian mulai menunjukkan bahwa vape juga menyimpan potensi bahaya serius, terutama bagi kesehatan paru-paru. Dokter spesialis paru Blitar juga menyetujui hal tersebut.
Artikel ini akan mengulas secara detail dampak buruk vape terhadap organ vital ini dan mengapa masyarakat perlu lebih waspada terhadap penggunaannya. Mari simak bersama!
Apa Itu Vape dan Bagaimana Cara Kerjanya?
Vape adalah perangkat elektronik yang memanaskan cairan (dikenal sebagai e-liquid atau vape juice) hingga menghasilkan uap yang dihirup oleh pengguna. Cairan ini biasanya mengandung nikotin, propilen glikol, gliserin, dan perasa kimia lainnya.
Meski tidak menghasilkan asap seperti rokok tembakau, uap dari vape tetap mengandung zat-zat kimia yang dapat merusak jaringan paru-paru.
Dampak Vape Terhadap Paru-Paru
1. Iritasi dan Peradangan Saluran Pernapasan
Paparan uap vape secara terus-menerus dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan. Kandungan kimia seperti formaldehida dan asetaldehida dalam uap vape dapat memicu peradangan, batuk kronis, dan sesak napas.
Meskipun gejala ini mungkin ringan pada awalnya, penggunaan jangka panjang dapat memperburuk kondisi paru-paru.
2. Bronchiolitis Obliterans (Popcorn Lung)
Salah satu penyakit paru-paru yang akibat vape adalah bronchiolitis obliterans, atau popcorn lung. Kondisi ini ditandai dengan kerusakan permanen pada bronkiolus, saluran kecil di paru-paru.
Penyebab utamanya adalah diacetyl, senyawa kimia yang ditemukan dalam beberapa cairan vape beraroma. Meskipun beberapa produsen telah mengurangi penggunaan diacetyl, tidak semua produk vape di pasaran bebas darinya.
3. Peningkatan Risiko Infeksi Paru-Paru
Penggunaan vape dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh di paru-paru. Partikel kimia dalam uap dapat mengganggu kerja makrofag alveolar, yaitu sel yang bertugas melindungi paru-paru dari bakteri dan virus. Akibatnya, pengguna vape lebih rentan terhadap infeksi seperti pneumonia dan bronkitis.
4. Kerusakan Alveoli dan Penurunan Fungsi Paru-Paru
Alveoli adalah kantung udara kecil dalam paru-paru tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida berlangsung.
Beberapa studi menunjukkan bahwa vape dapat menyebabkan kerusakan pada struktur alveoli sehingga menurunkan kapasitas paru-paru dalam menyerap oksigen. Dalam jangka panjang, kondisi ini bisa menyebabkan gangguan pernapasan kronis.
5. Vape-Associated Lung Injury (VALI)
Sejak 2019, kasus cedera paru-paru akibat vape atau Vape-Associated Lung Injury (VALI) meningkat secara signifikan di berbagai negara, terutama di Amerika Serikat.
Gejala VALI meliputi batuk parah, nyeri dada, sesak napas, bahkan kerusakan paru-paru akut yang mengancam nyawa. Banyak kasus VALI dikaitkan dengan penggunaan cairan vape ilegal atau yang mengandung THC (komponen psikoaktif dari ganja), namun produk legal juga tidak sepenuhnya bebas risiko.
Rekomendasi Dokter Spesialis Paru yang Terkenal di Blitar
Meski menjadi alternatif rokok yang lebih sehat, bukti ilmiah menunjukkan bahwa vape tetap membawa risiko besar terhadap kesehatan paru-paru.
Bahaya seperti peradangan, kerusakan alveoli, dan infeksi paru-paru merupakan ancaman nyata bagi para penggunanya, terutama jika digunakan dalam jangka panjang.
Jika merasa Anda atau orang terdekat merasa gejala aneh pada organ pernapasan karena vape, silakan konsultasi dengan dr. Sigit Aprianto, Sp. P. Beliau adalah dokter spesialis paru Blitar yang terkenal.
dr. Sigit berpraktek di RSU Aminah Blitar setiap hari Senin – Jumat pukul 12.00 – 14.00 WIB. Selain di rumah sakit, beliau juga membuka praktek di Apotek Ben Waras. Lokasinya di Jl. Kalimantan No. 62, Karangtengah, Kecamatan Sananwetan, Blitar (Depan RS Mardi Waluyo).
Buka praktek setiap hari Senin – Jumat pukul 14.00 – 15.00 WIB dan pukul 20.00 – 21.30 WIB. Untuk hari Sabtu, hanya buka mulai pukul 14.00 – 15.00 WIB.
Untuk mengetahui informasi seputar jadwal praktek dokter spesialis terbaik lainnya, silakan kunjungi laman praktekdokterspesialis.com. Semoga bermanfaat!