Salah satu upaya mendeteksi dan mendiagnosis penyakit kanker secara lebih cepat, tepat, dan akurat adalah penggunaan radiologi medis. Dokter spesialis radiologi Sragen menyebutkan bahwa radiologi medis merupakan proses pencitraan organ tubuh menggunakan teknologi radiasi maupun gelombang untuk melihat struktur internal tubuh.
Dengan metode radiologi, dokter dapat mengetahui ukuran, lokasi, dan tingkat penyebaran sel kanker tanpa perlu melakukan tindakan pembedahan terlebih dahulu. Pada artikel ini, Sobat akan mempelajari berbagai metode radiologi yang umum digunakan dalam diagnosis kanker serta manfaat masing-masing teknik dalam membantu penanganan pasien.
Metode Radiologi untuk Diagnosis Penyakit Kanker
1. X-ray (Rontgen)
Metode radiologi paling dasar yang sering digunakan untuk mendeteksi kelainan pada tulang, paru-paru, dan organ lainnya.
Pada kasus kanker, rontgen dapat membantu menunjukkan adanya massa atau tumor, misalnya pada kanker paru. Walaupun tidak seakurat teknik pencitraan lanjutan, rontgen biasanya menjadi langkah awal untuk analisis lebih mendalam.
2. CT Scan (Computed Tomography Scan)
CT Scan menggunakan sinar-X yang diproses komputer untuk menghasilkan gambar penampang tubuh secara detail.
Kelebihannya:
- Menampilkan struktur organ lebih jelas dibanding rontgen
- Bisa mengetahui ukuran tumor secara akurat
- Berguna untuk melihat penyebaran sel kanker ke organ lain
CT Scan sering digunakan untuk diagnosis kanker paru, hati, ginjal, pankreas, dan organ perut lainnya. Teknik ini sangat membantu dokter dalam merencanakan prosedur bedah maupun radioterapi.
3. MRI (Magnetic Resonance Imaging)
Dokter spesialis radiologi Sragen menjelaskan bahwa MRI menggunakan medan magnet dan gelombang radio, bukan radiasi sehingga aman untuk pemakaian berulang. MRI menghasilkan gambar yang sangat rinci terutama pada jaringan lunak sehingga umum digunakan untuk diagnosis:
- Kanker otak
- Kanker tulang belakang
- Kanker jaringan lunak
- Kanker payudara
MRI juga membantu mendeteksi apakah kanker telah menjalar ke saraf atau pembuluh darah di sekitar area tumor.
4. USG (Ultrasonografi)
USG memanfaatkan gelombang suara frekuensi tinggi untuk memvisualisasikan organ dalam tubuh. Metode ini sering digunakan untuk:
- Kanker payudara
- Kanker tiroid
- Kanker prostat
- Kanker ovarium dan rahim
Selain aman karena tanpa radiasi, USG sering digunakan untuk memandu prosedur biopsi agar pengambilan jaringan tepat sasaran.
5. PET Scan (Positron Emission Tomography)
PET Scan mendeteksi aktivitas metabolik sel tubuh dengan bantuan zat radioaktif dosis sangat kecil. Metode ini berguna untuk:
- Mengetahui tingkat agresivitas sel kanker
- Mendeteksi kanker yang sangat kecil namun aktif
- Menentukan respons terapi
Dokter sering mengombinasikan PET Scan dengan CT (PET-CT) untuk hasil yang lebih akurat.
Sobat, metode radiologi mempunyai peranan besar dalam dunia medis modern, terutama untuk diagnosis kanker sejak dini. Setiap teknik pencitraan memiliki fungsi dan keunggulannya masing-masing dan dokter biasanya memilihnya berdasarkan kebutuhan klinis pasien. Deteksi cepat melalui radiologi membantu meningkatkan peluang keberhasilan pengobatan dan memperbaiki kualitas hidup pasien.
Info Praktek Dokter Yulia Ratna Utami, Sp. Rad
Jika Sobat atau orang terdekat sedang menjalani pemeriksaan radiologi, penting untuk memahami tujuan dan manfaat prosedur tersebut agar bisa mengikuti langkah penanganan dengan lebih baik.
Salah satu dokter spesialis radiologi Sragen yang bisa Sobat andalkan adalah dokter Yulia. Beliau sekarang sedang bertugas di RSU Mardi Lestari dengan jadwal setiap Senin sampai Sabtu pukul 06.00 – 07.00 WIB dan 15.00 – 18.00 WIB. Bagi Sobat yang masih memiliki pertanyaan mengenai layanan beliau, silahkan menghubungi admin di 0822-6545-6545.
Selain itu, dokter Yulia juga melayani pasien di RSUD dr. Soeratno Gemolong Sragen. Informasi lebih detail mengenai jadwal praktek beliau di RSUD bisa Sobat peroleh dengan menghubungi CS di (0271) 6811839.
Itulah rekomendasi dokter spesialis radiologi yang bisa masyarakat Sragen dan sekitarnya andalkan. Dapatkan informasi selengkapnya mengenai rekomendasi maupun jadwal praktek dokter spesialis yang lain dengan mengunjungi laman praktekdokterspesialis.com.
