Sobat, skoliosis adalah kondisi ketika tulang belakang melengkung secara tidak normal ke samping, sehingga membentuk huruf “S” atau “C”. Dokter spesialis radiologi Semarang menyatakan bahwa guna memastikan kondisi ini dapat terdeteksi dengan tepat, prosedur radiologi menjadi langkah penting dalam proses diagnosis maupun pemantauan.
Pemeriksaan radiologi membantu dokter melihat struktur tulang belakang secara jelas, menilai tingkat kelengkungan, dan menentukan langkah penanganan yang paling sesuai. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai prosedur radiologi untuk skoliosis, mulai dari tujuan, metode pemeriksaan, hingga persiapan yang perlu Sobat ketahui.
Jenis Prosedur Radiologi untuk Skoliosis
1. Foto Rontgen (X-Ray)
Ini adalah metode paling umum dan menjadi standar emas dalam diagnosis skoliosis. X-ray menunjukkan tulang belakang secara jelas, sehingga sudut Cobb dapat diukur.
Keunggulan X-Ray untuk Skoliosis:
- Cepat dan mudah dilakukan
- Hasil gambar sangat jelas
- Biaya relatif terjangkau
- Baik untuk diagnosis awal maupun pemantauan rutinitas
Biasanya dokter meminta foto rontgen seluruh tulang belakang dari depan (AP) dan samping (lateral).
2. EOS Imaging
Metode ini adalah versi lebih modern dari X-ray yang menggunakan radiasi sangat rendah. Sistem EOS mampu menghasilkan gambar 3D sehingga lebih akurat dalam menilai kelengkungan tulang belakang.
Kelebihan:
- Radiasi lebih rendah
- Hasil tiga dimensi
- Cocok untuk pemeriksaan anak atau remaja
Tidak semua rumah sakit menyediakan EOS, tetapi apabila tersedia, metode ini sangat direkomendasikan.
3. MRI (Magnetic Resonance Imaging)
Prosedur ini biasanya dilakukan jika dokter mencurigai adanya kondisi lain yang menyertai skoliosis seperti gangguan saraf atau kelainan pada sumsum tulang belakang. MRI tidak menggunakan radiasi sehingga aman untuk semua usia.
Digunakan untuk:
- Menilai jaringan lunak
- Mendeteksi masalah saraf
- Melihat struktur sumsum tulang belakang
4. CT Scan
Dokter spesialis radiologi Semarang menuturkan bahwa CT Scan tidak selalu digunakan untuk skoliosis, namun dapat membantu jika diperlukan visualisasi tulang belakang secara lebih detail. CT biasanya dilakukan ketika pasien akan menjalani tindakan bedah atau ketika X-ray kurang memberikan gambaran yang cukup.
Prosedur Pemeriksaan Radiologi Skoliosis
Sobat tidak perlu khawatir karena prosedur radiologi untuk skoliosis umumnya aman dan tidak menyakitkan. Berikut langkah umum yang biasanya dilakukan:
1. Registrasi dan Persiapan
Langkah pertama, Sobat perlu mengisi data dan melepas aksesoris logam seperti kalung atau gesper. Untuk X-ray, biasanya tidak diperlukan persiapan khusus.
2. Pengambilan Gambar
Selanjutnya, Sobat harus berdiri tegak tanpa sepatu. Posisi tubuh akan disesuaikan tergantung jenis pemeriksaan. Pada X-ray skoliosis, biasanya dua arah gambar diambil (depan dan samping).
3. Proses Pengolahan dan Analisis
Dokter radiologi akan menganalisis hasil gambar. Mereka akan mengukur sudut Cobb, melihat rotasi tulang belakang, dan memberi deskripsi lengkap pada hasil pemeriksaan.
4. Hasil kepada Dokter Penanggung Jawab
Setelah hasil jadi, dokter ortopedi akan menjelaskan kondisi Sobat dan menentukan langkah terapi berikutnya.
Apakah Pemeriksaan Radiologi untuk Skoliosis Aman?
Sobat tidak perlu cemas. Meskipun X-ray menggunakan radiasi, dosisnya sangat kecil dan aman bila Sobat lakukan sesuai kebutuhan medis. Pada anak-anak, dokter biasanya menggunakan protokol radiasi rendah.
Prosedur radiologi adalah langkah penting dalam diagnosis dan pemantauan skoliosis. Pemeriksaan ini membantu menentukan tingkat kelengkungan, memantau perkembangan kurva, dan menentukan jenis terapi yang tepat. Dengan memahami proses ini, Sobat dapat lebih siap menghadapi pemeriksaan dan mendapatkan penanganan terbaik.
Info Praktek Dokter Dwi Bamas Aji, Sp. Rad
Apabila Sobat mengalami keluhan pada tulang belakang atau mencurigai adanya skoliosis pada anak, jangan menunda untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis ortopedi atau dokter radiologi.
Rekomendasi dokter spesialis radiologi Semarang yang patut Sobat pertimbangkan adalah dokter Dwi Bamas Aji, Sp. Rad. Beliau sekarang sedang bertugas di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Untuk informasi lebih detail mengenai jadwal maupaun layanan beliau, Sobat bisa mengakses laman resminya di rs-kariadi.go.id.
Tidak hanya di RSUP, dokter Dwi juga melayani pasien di Klinik Esensia Semarang dengan jadwal sebagai berikut:
- Senin – Jumat: 30 – 20.00 WIB
- Sabtu: 17.00 WIB – selesai
- Minggu: 00 – 12.00 WIB
Bagi Sobat yang masih mempunyai pertanyaan mengenai pendaftaran, Sobat bisa menghubungi CS di 0888-0999-5150.
Itulah rekomendasi dokter spesialis radiologi yang bisa masyarakat Semarang dan sekitarnya andalkan. Dapatkan lebih banyak informasi menarik mengenai rekomendasi dan jadwal praktek dokter spesialis yang lain dengan mengunjungi situs praktekdokterspesialis.com.
