dr. Dwi Rakhmawati, Sp. DVE., Dokter Spesialis Kulit Boyolali

dr. Dwi Rakhmawati, Sp. DVE., Dokter Spesialis Kulit Boyolali

Sobat, siapa sih yang tidak ingin memiliki kulit cerah dan merata? Banyak orang berusaha mendapatkan kulit impian dengan menggunakan berbagai produk pencerah wajah. Dokter spesialis kulit Boyolali menjelaskan bahwa salah satu bahan yang sering ditemukan dalam produk pemutih adalah hidrokuinon.

Namun, meski terkenal ampuh dalam mengatasi hiperpigmentasi dan flek hitam, penggunaan hidrokuinon tidak boleh sembarangan, lho! Yuk, kita bahas lebih dalam efek penggunaan krim yang mengandung hidrokuinon agar Sobat bisa lebih bijak dalam memilih produk perawatan kulit.

Apa Itu Hidrokuinon?

Hidrokuinon adalah senyawa kimia yang berfungsi menghambat produksi melanin, pigmen alami yang memberi warna pada kulit. Dalam dosis tertentu, bahan ini efektif untuk mengatasi masalah hiperpigmentasi, seperti melasma, bekas jerawat, dan bintik hitam akibat paparan sinar matahari.

Biasanya, krim dengan kandungan hidrokuinon diresepkan oleh dokter kulit dan hanya boleh digunakan dalam jangka waktu tertentu. Namun sayangnya, kini banyak produk pemutih wajah yang mengandung hidrokuinon dijual bebas tanpa pengawasan medis. Inilah yang sering menjadi penyebab munculnya berbagai efek samping berbahaya.

Efek Positif Hidrokuinon

Dalam pengawasan dokter dan dosis yang tepat, hidrokuinon dapat memberikan hasil yang cukup memuaskan. Beberapa manfaatnya antara lain:

  1. Mencerahkan kulit wajah dengan mengurangi produksi melanin secara bertahap.
  2. Menghilangkan flek hitam dan noda bekas jerawat.
  3. Menyamarkan warna kulit tidak merata, terutama akibat paparan sinar UV.

Namun, Sobat perlu ingat, manfaat ini hanya bisa didapatkan jika penggunaannya sesuai aturan.

Efek Samping Penggunaan Hidrokuinon

Penggunaan hidrokuinon tanpa pengawasan dapat menimbulkan efek samping serius pada kulit. Dokter spesialis kulit Boyolali menyebutkan beberapa di antaranya adalah:

  1. Iritasi dan kemerahan
    Kulit bisa menjadi lebih sensitif, terasa panas, gatal, bahkan mengelupas. Terutama jika digunakan pada kulit yang sudah kering atau tipis.
  2. Hiperpigmentasi paradoksal (Ochronosis)
    Ironisnya, penggunaan hidrokuinon dalam jangka panjang justru dapat menyebabkan kulit menjadi lebih gelap atau kehitaman, terutama pada area yang sering terpapar sinar matahari.
  3. Kerusakan permanen pada kulit
    Jika digunakan dalam waktu lama tanpa jeda, hidrokuinon bisa menyebabkan kulit menipis, mudah iritasi, dan lebih rentan terhadap infeksi bakteri maupun jamur.
  4. Risiko gangguan kesehatan jangka panjang
    Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan hidrokuinon dosis tinggi dalam waktu lama bisa berdampak pada sistem kekebalan tubuh dan berpotensi bersifat karsinogenik (menyebabkan kanker), meskipun hal ini masih terus diteliti lebih lanjut.

Cara Aman Menggunakan Krim Mengandung Hidrokuinon

Sobat yang ingin mencoba produk dengan kandungan hidrokuinon tetap bisa melakukannya dengan aman dan bertanggung jawab, asalkan mengikuti beberapa panduan berikut:

  1. Gunakan hanya di bawah pengawasan dokter kulit.
    Dokter akan menyesuaikan dosis dan durasi pemakaian sesuai kondisi kulit Sobat.
  2. Gunakan sunscreen setiap hari.
    Kulit yang menggunakan hidrokuinon menjadi sangat sensitif terhadap sinar matahari, sehingga perlindungan ekstra sangat penting.
  3. Batasi lama pemakaian.
    Biasanya, krim hidrokuinon digunakan selama 2–3 bulan saja, kemudian dihentikan sementara untuk mencegah efek samping.
  4. Hindari produk tanpa izin BPOM.
    Banyak krim pemutih ilegal yang mencampurkan hidrokuinon dengan merkuri atau bahan berbahaya lainnya. Pastikan Sobat hanya membeli produk dengan label izin edar resmi.

Sobat, memiliki kulit cerah memang bisa meningkatkan rasa percaya diri, tetapi kesehatan kulit tetap harus menjadi prioritas utama. Hidrokuinon memang efektif untuk mengatasi hiperpigmentasi, namun penggunaannya harus diawasi oleh tenaga profesional agar tidak menimbulkan efek samping berbahaya.

Info Praktek Dokter Dwi Rakhmawati, Sp. DVE., FINSDV, FAADV

Jika Sobat ingin mencerahkan kulit dengan cara yang lebih aman, pertimbangkan alternatif lain seperti vitamin C, niacinamide, atau arbutin yang memiliki efek mencerahkan namun lebih lembut bagi kulit. Dalam penggunaan krim untuk tubuh maupun wajah, Sobat bisa berdiskusi dengan dokter Dwi Rakhmawati, Sp. DVE., FINSDV, FAADV.

Beliau merupakan dokter spesialis kulit Boyolali yang sekarang sedang bertugas di Rumah Sakit Umi Barokah dengan jadwal berikut ini:

  • Senin, Rabu, dan Jumat: 00 – 10.30 WIB
  • Selasa dan Kamis: 09.00 – 11.00 WIB
  • Sabtu: 07.00 – 09.00 WIB

Untuk informasi mengenai layanan beliau lebih lanjut, Sobat bisa menghubungi admin melalui WA di 0812-2680-8855.

Tidak hanya di rumah sakit, dokter yang akrab disapa dokter Ira ini juga melayani pasien di Klinik Shakira Aesthetic Skin and Hair Pusat dan Cabang Simo.

Klinik Shakira Pusat berlokasi di Jalan Solo – Semarang, Pendekan, Mojosongo, Boyolali. Jadwal pelayanan dokter Ira di klinik pusat adalah setiap Senin hingga Jumat pukul 13.30 – 16.00 WIB, serta Sabtu pukul 09.00 – 13.00 WIB. Bagi Sobat yang ingin melakukan reservasi, silahkan menghubungi CS di 0813-2934-8399.

Sementara itu, Klinik Shakira Cabang Simo berada di Nayan, Palem, Simo, Boyolali. Beliau melayani pasien di klinik tersebut pada setiap Senin, Rabu, dan Jumat pukul 11.00 – 12.30 WIB. Bagi Sobat yang masih memiliki pertanyaan terkait layanan beliau, Sobat bisa menghubungi WA admin di 0812-9820-3330 atau mengikuti akun IG @shakiraesthetic.

Itulah rekomendasi dokter spesialis kulit yang bisa masyarakat Boyolali dan sekitarnya andalkan. Dapatkan lebih banyak informasi menarik seputar jadwal praktek dokter spesialis yang lain dengan mengunjungi situs praktekdokterspesialis.com.

Recommended For You